MENGWI, Fajarbadung.com – Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa mengajak masyarakat untuk senantias menjaga dan melestarikan keindahan alam untuk nantinya di wariskan kepada generasi mendatang. “Oleh karenanya, ini merupakan salah satu warisan yang nantinya harus kita berikan kepada generasi mendatang, anak cucu kita berupa alam semesta untuk benar-benar dijaga kualitasnya serta harus dikawal dengan baik, sehingga akan memberikan jaminan kualitas hidup bagi generasi kita dimasa depan, ” pesan Wabup Suiasa di sela-sela melakukan penebaran benih Ikan Nila sebanyak 10 ribu ekor, bertempat di Bantaran Sungai Yeh Penet, Br Bantas, Desa Penarungan, Kecamatan Mengwi, Selasa 18/8/2020).
Kehadiran Wabup Suiasa bersama anggota DPRD Kabupaten Badung I Made Yudana, disambut dengan antusias oleh masyarakat setempat, Kepala Dinas Perikanan I Nyoman Suardana, Camat Mengwi I Nyoman Suhartana, Pj. Perbekel Penarungan I Wayan Narayana, Pekaseh Subak Penarungan I Made Suka.
Lebih lanjut Wabup Suiasa mengatakan dengan adanya kegiatan seperti ini memiliki nilai yang sangat penting serta strategis sekali, utmanya dalam hal untuk meningkatkan kualitas kehidupan dimasa depan agar menjadi lebih baik. Disampng itu Wabup mengajak masyarakat bersama-sama menunjukkan komitmen yang kuat terhadap alam semesta dengan penuh rasa kesadaran dan jiwa gotong royong.
Karena dengan dilakukannya penebaran benih ikan nila sebanyak 10 ribu, telah menunjukkan komitmen dan kesungguhan Pemerintah Kabupaten Badung untuk menjaga alam semesta ini. “Khusus berkaitan dengan penebaran benih ikan di Penarungan ini, berarti di wilayah Kabupaten Badung secara keseluruhan benih ikan yang sudah ditebar sudah mencapai 1juta lebih. Ini merupakan komitmen kita untuk benar-benar melestarikan lingkungan khususnya daerah aliran sungai (DAS) seperti yang juga dipesankan oleh Bapak Bupati Badung dengan bersama-sama menanam tanaman penghasil air dan penahan air,” pungkasnya.
Sementara itu Pj. Perbekel Penarungan I Wayan Narayana melaporkan maksud dan tujuan dilaksanakannya kegiatan penebaran bibit ikan nila antara lain berkaitan dengan menumbuhkan semangat gotong royong serta semangat patriotisme serangkaian HUT Kemerdekaan RI ke-75 untuk melestarikan ekosistem lingkungan di sepanjang Sungai Yeh Penet.
Disamping itu kegiatan ini untuk mencegah penangkapan ikan secara tidak wajar misalnya secara disetrum atau secara diportas. “Maka dari itu kami berinisiatif untuk membuat kegiatan seperti saat ini dengan melakukan penebaran benih ikan nila dengan harapan semoga dengan dilakukanya penebaran bibit ikan nila, krama subak dan krama Penarungan semuanya untuk ikut menjaga dan melestarikan alam serta menjaga ekosistem agar benih yang kita tebar bisa tumbuh dengan baik serta lingkungan tetap terjaga,” terangnya.(red/Humas).