Polres Badung Gelar Personil, Amankan Umat Muslim Melaksanakan Sholat Ied Idul Adha

0
278
Polres Badung Gelar Personil, Amankan Umat Muslim Melaksanakan Sholat Ied Idul Adha/fajarbadung.com
Polres Badung Gelar Personil, Amankan Umat Muslim Melaksanakan Sholat Ied Idul Adha/fajarbadung.com

KEROBOKAN, Fajarbadung.com – Petugas Kepolisian Resor Badung dan TNI dari Koramil 1611-04 Mengwi bersinergi melakukan pengamanan Sholat Ied di sejumlah tempat antara lain di lapangan Desa Tibubeneng, lapangan Purna Krida Kerobokan dan lapangan Puspem Badung. Minggu, (11/08).

Mereka tampak bersiaga didepan lapangan dan di mesjid-mesjid yang ada di wilayah hukum Polres Badung.

Tak hanya pihak dari Polri dan TNI tampak juga beberapa petugas Keamanan dari masing-masing mesjid dan Desa ikut bergabung mengatur lalu lintas maupun kerapihan parkiran.

Seperti halnya di Lapangan Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Badung nampak para jemaat melaksanakan Sholat Ied Idul Adha yang dipimpin Khotib Ustad Junaidi dan Imam bapak Abdul Sakur berjalan tertib dan kondusif.

See also  Ketua DPRD Badung Putu Parwata Terima Audiensi Pimpinan Daerah Aisyiyah Badung

Ketua keamanan dari umat muslim I Made Sunarta mengucapkan terima kasih kepada pihak Kepolisian, TNI maupun keamanan Desa Tibubeneng sudah membantu mengamankan Sholat Ied di lapangan Tibubeneng ini.

I Wayan Wija dari keamanan Desa Tibubeneng mengaku sikap toleransi itu sudah sejak dahulu dilakukan “Tidak ada yang membeda-bedakan, Jika ada hajatan atau kegiatan umat Muslim, kami umat hindu selalu menjaga” ujarnya.

“Ini sudah menjadi tradisi di Kabupaten Badung khususnya di Desa Tibubeneng, rasa persaudaraan dan kekeluargaan sangat dirasakan di Desa ini” imbuhnya.

Kapolres Badung AKBP Yudith Satriya Hananta, SIK mengatakan kebersamaan yang sudah terjalin dengan baik tidak boleh hilang, justru harus terus ditingkatkan dengan saling menghormati dan menghargai antar agama, itu menjadi hal yang paling penting.

See also  Hutan Kawasan Puncak Mangu Petang Terbakar

“Tidak berarti beda keyakinan menjadi pemisah bagi kita, namun nilai kemanusiaan sebagai umat beragamalah sebagai perwujudan dari rasa cinta terhadap daerah dan negara kita,” Pungkasnya. (red/FB)

(Visited 20 times, 1 visits today)