SINGARAJA, Fajarbadung.com – Melihat keresahan Masyarakat Buleleng yang sangat sulit menjangkau transportasi publik yang minim di Buleleng. Selain itu, biaya yang harus dikeluarkan juga tidak sedikit ketika anak-anak mereka ingin pergi ke sekolah. Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Buleleng melahirkan inovasi Jasa Angkutan Sekolah Buleleng Gratis (JAS Bule Gratis) dengan monitoring via Global Positioning System (GPS) yang merupakan program pendukung Buleleng Smart City dalam hal Smart Living.
Kepala Dinas Perhubungan Buleleng Gede Gunawan Adnyana Putra saat ditemui ruang kerjanya, Kamis (14/3) menerangkan inovasi ini hadir sebagai solusi permasalahan transportasi untuk sekolah tersebut sehingga dapat membantu meringankan masyarakat yang tentunya diintegrasikan dengan teknologi yang efektif dan efisien sehingga siswa sekolah yang sering memakai jasa bus sekolah dapat melacak keberadaaan Bus Sekolah
Kemudian inovasi ini akan mengurangi kemacetan lalu lintas perkotaan pada saat jam sibuk pagi dan sibuk siang sekolah, dapat mengurangi tingkat kecelakaan lalu lintas perkotaan yang banyak dialami anak-anak sekolah, serta dapat membantu siswa yang berada dibawah garis kemiskinan dalam operasional sekolah di wilayah perkotaan.
“Untuk armada kita sudah ada dua bus dari Kementerian Perhubungan yang dilengkapi dengan Sopir serta Kondektur, nantinya untuk mendukung Buleleng Smart City ini akan dilengkapi dengan GPS dan aplikasi yang dapat di unduh siswa maupun orang tua siswa,”terangnya.
Jas Bule Gratis mempunyai rute-rute tertentu dalam jangkauannya dan rute tersebut sudah dikeluarkan SK Bupati Buleleng tentang Waktu Operasional dan Rute Bus Sekolah Untuk Angkutan Perkotaan Tahun 2023.
Pelayanan Bus Sekolah gratis ini memiliki rute Terminal Penarukan – Terminal Sukasada dan sebaliknya Terminal Sukasada – Terminal Penarukan pada jam sibuk pagi dan siang sekolah yaitu pukul 6.20 – 7.20 dan jam 11.40 – 12.40 yang istimewanya seluruh siswa baik tingkat TK, SD, SMP, SMA/SMK bisa menumpang pada bus yang sesuai dengan rutenya, tanpa perlu mendaftar lagi. “Fasilitas ini selain nantinya mengurai kemacetan juga memberikan efek aman kepada orang tua karena bisa memantau secara real time yang kita canangkan akan menambah 5 armada lagi untuk memperluas cakupan area di seluruh daerah di Buleleng,” tutupnya.*Wismaya