Gandeng IFBEC Bali, Pemkot Denpasar Gelar Webminar Workshop CHSE

0
316
Gandeng IFBEC Bali, Pemkot Denpasar Gelar Webminar Workshop CHSE/fajarbadung.com

KUTA, Fajarbadung.com – Dalam rangka meningkatkan kembali kepercayaan wisatawan terhadap destinasi dan usaha pariwisata pasca pandemi covid-19 Pemerintah Kota Denpasar bekerjasama dengan IFBEC – Indonesian Food & Beverage Executive Association Bali menggelar webinar “Workshop CHSE” di Ruang Wibisana Grand Istana Rama Hotel, Jl.Pantai Kuta Badung – Bali. Rabu, (4/11/2020).

Acara ini dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan Denpasar Festival ke 13 tahun 2020. Kegiatan Webminar ini diikuti 100 peserta dan di bagi dalam 2 sesi, sesi pertama dimulai dari pukul 09.00 – 12.00 Witta dan sesi 2 dimulai dari pukul 13.00 – 16.00 Witta. Peserta dalam Webinar ini adalah Pimpinan Hotel, Villa, Restaurant, Café, dan Angkringan yang ada di Wilayah Kota Denpasar.

Sementara para Narasumber adalah para ekpertise IFBEC Bali yang memiliki segudang pengalaman, kualifikasi profesional dan fortopolio yang sangat memadai, seperti I Made Sumardika (Corporate Food & Beverages Manager East Archipelago International), I Wayan Muka (Corporate General Manager Hideaway Hospitality), I Nyoman Murjana, A.Md.Par.,SE.(General Manager Taman Nusa), I Nyoman Gd Suasta, CHT. (Vice President of IFBEC- Eastern Part of Indonesia), I Wayan Bolly Kusdiana (Food & Beverages Manager Wyndam Tamansari Jivva Resort Bali), dan I Putu Wiarta Suhita (Certified Auditor, Certified Assessor) serta dipandu Moderator I Ketut Darmayasa, S.IP.,MM.,CHT. (Ketua IFBEC Bali) dan I Nyoman Suweca, SE.(Certified Auditor, Certified Assessor).

See also  Dua Langkah Baru Gubernur Wayan Koster untuk Percepat Penanganan COVID-19

Dalam workshop ini para peserta diberi pemahaman tentang materi yang mengikuti Panduan Pelaksanaan Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan, dan Kelestarian lingkungan yang merupakan panduan operasional dari Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/Menkes/382/2020 tentang Protokol Kesehatan bagi Masyarakat di tempat dan Fasilitas Umum dalam Rangka Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease
2019 (Covid-19).

Ketentuan yang termuat dalam panduan ini mengacu pada protokol dan panduan yang telah ditetapkan Pemerintah Indonesia, World Health Organization (WHO), dan World Travel & Tourism Council (WTTC) dalam rangka pencegahan dan penanganan Covid-19. Penyusunan panduan melibatkan berbagai pihak, yaitu asosiasi usaha hotel, asosiasi profesi terkait bidang perhotelan, dan akademisi. Pokok Materi Panduan umun dan Panduan khusus sesuai alur pelayanan mencakup : panduan bagi pengusaha dan/atau pengelola serta fasilitas yang harus disediakan, panduan bagi tamu dan panduan bagi karyawan.

See also  Badung dan Denpasar Wajib Laksanakan Instruksi Mendagri Nomor 01/2021

Kegiatan yang dilaksanakan secara virtual ini dibuka oleh Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar, Ir.M.A. Dezire Mulyani, M.Si.

Dalam sambutannya Kadis Pariwisata Kota Denpasar menyampaikan bahwa kegiatan workshop ini dilaksanakan agar semua akomodasi dan restoran yang ada di wilayah Kota Denpasar sadar untuk melakukan minimun standard New Normal untuk mencegah Covid-19.

Sedangkan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meyakinkan para wisatawan baik lokal maupun internasional bahwa Kota Denpasar layak untuk dikunjungi, kemudian memastikan aspek keamanan, kenyaman dan kesehatan yang komperhensif bagi para pelangan kemudian meningkatakan daya saing usaha bidang produk pelayanan dan pengelolaan.

” Dengan adanya kegiatan ini adalah untuk meyakinkan para wisatawan, baik lokal maupun mancanegara bahwa Kota Denpasar siap dan layak untuk dikunjungi,”Jelasnya

Sementara itu Ketua IFBEC Bali, I Ketut Darmayasa, S.IP.,MM.,CHT menjelaskan kerjasama antara IFBEC Bali dan Pemkot Denpasar ini karena ada keterkaitan program yang berhubungan dengan dunia industri pariwisata khususnya restoran dan saat ini ada sekitar 8 orang anggota IFBEC Bali yang terlibat dalam tim verifikator dalam proses verifikasi penerapan protokol kesehatan di seluruh hotel dan restoran di Bali.

See also  Laksamana Muda TNI Heru Kusmanto Pegang Pucuk Pimpinan Komando Armada II

” Kita sebagai Asosiasi membantu menyampaikan kepada masyarakat umum, pimpinan perusahaan, pengelola dan staf agar mereka juga a war  terhadap program pemerintah yang dilakukan saat ini, sehingga kalau semua stakeholder pariwisata dan masyarakat umum itu melakukan kegiatan CHSE ini, itu akan berpeluang dan berpotensi pariwisata Bali akan segera bangkit, bukan hanya Bali saja tapi pariwisata Indonesia akan bangkit, mari bersama -sama kita gerakan Pentahelix pariwisata, baik pemerintah, akademisi, asosiasi, maupun para pengusaha,” Tutupnya.(CV).

 

(Visited 19 times, 1 visits today)