Libatkan Puluhan Desainer, Bali Fashion Parade 2023 Promosikan Kain Etnik dari Daerah

0
351
Para desianer saat Jumpa Pers sebelum acara. Foto : Djk

KUTA, Fajarbadung.com – Bali Fashion Parade (BFP) tahun ini kembali digelar dengan melibatkan puluhan desainer top dari berbagai daerah di Indonesia ikut berpartisipasi dalam ajang Bali Fashion Parade (BFP) tahun 2023 yang digelar di Seminyak Bali. Para desainer tersebut juga membawa model top yang memamerkan produknya.

Puluhan model profesional berjalan dengan anggun di atas catwalk. Para model itu memperagakan keindahan busana karya terbaik dari para desainer, dan brand ternama dari berbagai kota yang ada di Indonesia, dalam ajang Bali Fashion Parade (BFP) 2023.

BFP ini menjadi salah satu pergelaran busana (fashion show) yang terbesar di Bali, yang digelar Yongki Model Management (YMM) di TS Suites Hotel, Seminyak, Kuta, Bali, Sabtu (29/7).

Disela – sela acara Founder BFP Yongki Perdana menyampaikan, BFP 2023 ini merupakan yang kedua kalinya. Kali ini bertema Trend Fashion yaitu busana yang lagi hits saat ini. Dikatakan, dengan adanya BFP ini di Bali berkembang dunia busana dan menjadi ikon fashion yang bisa bersaing di internasional. Yongki yang juga menyampaikan bahwa terjadi peningkatan jumlah desainer di BFP 2023. Dari sebelumnya hanya 23 desainer, kini bertambah menjadi 27 desainer mengikuti BFP ini.

See also  Puluhan Personil Personil Badung Ikut Dalam Aksi World Cleanup Day 2019.

“Jadi sangat antusias sekali. Sebab Bali ini bukan hanya terkenal dengan destinasi saja tetapi fashion yang sudah mendunia,” ungkapnya. Penambahan desainer ini karena melihat value dari event ini. “Kami juga mengangkat kain etnik dari daerah, yang dikemas dengan luar biasa dari tangan desainer sehingga menjadi karya yang luar biasa. Misalnya dari Bali ada endek, dan di daerah lain ada batik juga,” jelasnya.

Branding Bali yang kaya akan fashion membuat pengunjung sangat membludak. Target awal hanya 300 pengunjung yang menyaksikan peragaan busana ini, kini sudah mencapai 500 pengunjung. “Kami sekarang sudah setop menjual tiket, karena sudah full banget. Tidak hanya lokal, tapi juga ada tamu dari internasional, dan mereka sangat antusias banget,” tandasnya.

See also  I Gede Aryantha Minta Disdikpora Badung Antisipasi Masalah PPDB

Sementara itu, desainer kondang, Hengki Kawilarang ikut tampil mempersembahkan dua brand yang berkolaborasi dengan sahabatnya Julie, HK and Julie. Ia mengakui bahwa Bali memiliki branding yang tinggi sehingga menjadi lahan yang cocok untuk mempromosikan Bali. Kali ini ia mempersembahkan 20 desainer karyanya mulai dari lokal hingga dunia.
“Kenapa di Bali? Karena saya ingin memulai penjualan saya di Bali di TStore ini. Jadi temen-temen model atau resort wear juga bisa dipakai di Bali, silahkan nikmati kita disini dengan tema Retro Five. Jadi motif baju tahun 80-an dengan nuansa warna pelangi hingga ciri khas kami warna-warna polkadot,” katanya.

Desainer Lenny Hartono menampilkan khusus koleksi barbie. Sebanyak 24 looks untuk tema Barbie. Dikatakan, model dibawa khusus anak-anak remaja. Pangsa pasar untuk yang suka trendy. “Kebetulan juga barbie sekarang lagi trendi dengan warna pink banget. Movienya juga masih tayang di bioskop-bioskop, jadi aku memanfaatkan kesempatan ini banget. Ini untuk koleksi khusus,” pungkasnya.

See also  Desa Rianggede Perkenalkan Wisata Alam Persawahan dan Pegunungan

Sementara salah satu Brand warisan Bali ‘Uluwatu Handmade Balinese Lace’ mendapat kehormatan untuk menjadi bagian dari ‘Bali Fashion Parade 2023’ sebagai ‘Official Fashion Partner’  Brand terkenal asal Bali yang ada selama lebih dari 50 tahun Uluwatu telah memanfaatkan keterampilan alami untuk menghasilkan renda dengan kualitas yang unik. Karya renda ini dikenal dalam bahasa Inggris dengan cutwork, disebut krawang dalam bahasa Bali. Uluwatulace krawang dibuat dengan cara tradisional dan sudah sangat terkenal dimata masyarkat Bali dan duni. (cv)

(Visited 13 times, 1 visits today)