Terkait Warning dari Australia, Ketua Fraksi Gerindra Dewan Badung Minta Pemerintah Segera Ambil Langkah Strategis

0
80
Ketua Fraksi Gerindra DPRD Badung, Wayan Puspanegara. Foto : Dok - Fajarbadung

MANGUPURA, Fajarbadung.com – BALI dapat DOUBLE WARNING di akhir tahun 2024
Pertama dari Fodor, salah satu publikasi Panduan perjalanan di Amerika yang menyatakan Bali tidak layak dikunjungi tahun 2024, dan Warning dari Australia atas kasus demam berdarah dengue (DBD) yang menimpa warganya pasca berkunjung ke Bali.

Terkait Warningdari pemerintah Australia atas kasus DBD yang menimpa warganya pasca berlibur di Bali / Indonesia, Ketua Fraksi Gerindra Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Badung, Wayan Puspa Negara minta pemerintah segera ambil langkah strategis.

“Kita di Bali perlu introspeksi terutama unit Dispar Prov dan kabupaten kota untuk bersikap dan melakukan langkah-langkah koordinatif dengan unit terkait, kita tetap perlu ciptakan Bali sebagai destinasi yang sehat, aman, nyaman dan safe, sekeciil apapun kasus-kasus terkait DBD atau yang lainya,” ujar Puspa Negara

See also  Bupati Giri Prasta Ngiring Prelingga Nyegara Gunung ke Ulun Danu Beratan

Oleh karena itu kita tetap harus waspada pada setiap musim penghujan yang biasanya selalu berpotensi munculnya kasus DBD, perlu ada langkah langkah strategis terkait pencegahan, hingga proteksi terhadap wisman baik  di akomodasi maupun di objek destinasi karena DBD bisa saja terkena di hotel, resto, atau di object wisata, jadi perlu ada sosialisasi yang lebih sering tentang hal ini pada pelaku pariwusata secara nenyeluruh.

Puspa Negara menjelaskan, Meskipun demikian terkait warning ini kita tetap konsen dan harus melakukan upaya yang serius, disisi lain kita meyakini bahwa warga Australia akan tetap berkunjung ke Bali karena secara psikologis mereka sudah sangat familiar dengan Bali. Selanjutnya terkait warning ini kami berharap DISPARDA Bali segera berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Bali dan kab/kota terkait perkembangan kasus DBD di Bali, selanjutnya berkomunikasi dengan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) terkait persoalan tersebut untuk langkah langkah preventif dan perkuatan public relation Bali Kemenpar juga sebaiknya berkomunikasi dengan pihak Aistralia untuk menjelaskan langkah-langkah yang diambil untuk  menjawab Warning tersebut.

See also  Polsek Kuta Utara Tangkap Pelaku Pencurian Burung

Sekaligus kita harus berbenah disemua sektor, memperbaiki fasilitas/infrastruktur, keamanan & kenyamanan, Pelayanan, branding hingga public relation serta  menciptakan kewaspadaan bagi kita semua terhadap DBD.(Chris)

(Visited 7 times, 1 visits today)