Fokus Sukseskan Program Kepemudaan, KNPI Badung Minta Dukungan DPRD Badung
MANGUPURA, Fajarbadung.com – Komite Nasional Pemud Indonesia (KNPI) Kabupaten Badung beraudiensi dengan DPRD Badung, Senin (13/12/2021). Dalam audiensi tersebut, para pengurus inti KNPI Badung tersebut diterima langsung oleh Ketua DPRD Badung Putu Parwata. Saat dikonfirmasi usai pertemuan, Parwata mengatakan, KNPI adalah organisasi kepemudaan yang memang sudah lama ada. Bahkan dalam KNPI tersebut ada banyak sub organisasi kepemudaan yang bernaung di bawah KNPI dan dilindungi. Organisasi ini eksis dari pusat hingga daerah dan selalu bersama pemerintah untuk ikut mendukung berbagai program yang ada.
Putu Parwata mengapresiasi keberadaan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) sebagai organisasi kepemudaan yang menyiapkan generasi muda menjadi calon pemimpin masa depan. Oleh karena itu pihaknya mendorong KNPI agar lebih aktif lagi dalam menjalankan kegiatannya. Hal itu disampaikan Putu Parwata saat menerima audensi Pengurus KNPI Kabupaten Badung masa bakti 2021-2024, di ruang kerjanya, Selasa (14/12/2021).
Menurut Parwata, KNPI berdiri sudah lama. “DPRD Badung akan memberikan dukungan yang maksimal terhadap KNPI Badung. Karena kalau tidak ada kepedulian terhadap generasi muda maka dia akan berubah ke kegiatan yang negatif,” ujarnya. DPRD Badung mendukung penuh dan mendorong agar KNPI Badung agar bisa membangkitkan gerakan pemuda di Badung untuk bersinergi dengan pemerintah setempat. DPR ingin aga KNPI Badung memberikan satu keuntungan yang maksimal. Karena kalau tidak ada kepedulian dari generasi muda kepada generasi muda ini akan terjadi kevakuman.
Kita kuatir aktivitasnya malah keluar ke aktivitas yang negatif Oleh karena itu kami mendorong, terutama dari DPRD Badung mendorong generasi muda ini melalui KNPI ini supaya bangkit kembali dengan beberapa program-program yang harus dilaksanakan. Kita akan tolong sehingga beberapa proposal yang barangkali kegiatannya digunakan untuk menghidupkan organisasi kepemudaan kami memberikan apresiasi dan memberikan support sehingga dengan demikian antara KNPI dan pemerintah ini ada kinerja, ada satu yang positif yang bisa dimanfaatkan oleh organisasi pemuda untuk membantu masyarakat. Beberapa program yang bisa dibantu antara lain bantuan terhadap bencana alam, program lain yang menghidupkan kualitas kepemudaan seperti seminar ilmiah, seminar kepemimpinan. Tujuannya adalah agar mencetak kepemimpinan yang berkualita di masa yang akan datang.
Terkait pelantikan pengurus KNPI Badung yang akan dilaksanakan pada 23 Desember 2021 yang membutuhkan dana, Parwata menyebut bahwa memang ada dana. Dikatakannya, untuk dana organisasi kepemudaan, anggarannya melalui Disdikpora. Demikian juga untuk program kegiatan yang akan dilaksanakan dirancang lebih awal serta sebaiknya mendukung kegiatan pemerintah.
“Saran saya, programnya dilakukan lebih awal sehingga bisa nyambung. Nanti proposal juga bisa diajukan ke pemda,” saran Parwata. Parwata menambahkan, KNPI adalah organisasi kepemudaan yang sudah lama aktif namun beberapa tahun belakangan terlihat vakum. “Kami dorong organisasi kepemudaan ini agar bangkit melalui kegiatannya. Kami akan beri suport sehingga ada sinergi antara KNPI dengan Pemda,” jelasnya.
Ketua KNPI Badung I Made Tommy Maryana Putra mengatakan, tujuan audiensi ke DPRD Badung adalah untuk melaporkan persiapan pelantikan kepengurusan KNPI yang baru yang akan berlangsung tanggal 23 Desember 2021. Selain itu pihaknya juga meminta tolong kepada Ketua DPRD Badung untuk memperjuangkan anggaran dari Pemerintah Badung kepada KNPI Badung. “Selama ini KNPI wajib dibantu anggaran dari pemerintah. Kami minta Ketua DPRD Badung membantunya. Karena kami ingin membangkitkan kembali kegiatan KNPI di Badung,” ujarnya.
Mengenai anggaran, menurut Made Toni, pihaknya meminta agar Pemkab Badung bisa menganggarkan di tahun 2022 karena untuk tahun 2021 sudah terlambat. Hal ini terjadi karena Muscab KNPI Badung baru digelar pada Oktober 2021 dan tidak bisa segera menyusun program dan anggaran yang ada. Ia meminta agar di tahun anggaran 2022, Pemkab Badung bisa menganggarkan untuk berbagai kegiatan KNPI. KNPI menaungi semua OKP yang ada. Saat ini sifatnya hanya dana operasional yang ada. Sesungguhnya masih banyak kegiatan KNPI yang harus dibiayai oleh pemerintah daerah karena memang KNPI wajib dibiayai oleh pemerintah.
“Kami ingin difasilitasi oleh dewan agar mendapat anggaran dana. Kerena ini merupakan kewajiban pemerintah membantu organisasi kemasyarakatan,” kata pria asal Desa Pecatu ini. Ditambahkan, kepengurusan KNPI Badung kali ini, ingin mendorong dan menghidupkan lagi KNPI. “Prioritas kegiatan kami nantinya yaitu mengadakan lebih sering seminar kepemudaan terkait sumpah pemuda,” pungkas Tommy didampingi sekretaris I Made Suartana dan bendahara Gede Wirakusuma beserta sejumlah anggota.(cv)