MANGUPURA, Fajarbadung.com – Ketua DPRD Badung Putu Parwata menilai jika jawaban pemerintah terhadap pandangan fraksi-fraksi soal Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan APBD tahun 2021 sangat kooperatif dan konstruktif. “Jadi jawaban pemerintah sudah jelas bahwa apa yang disampaikan melalui pandangan fraksi yang ada di DPRD Badung secara konstruktif sudah ditanggapi oleh bupati,” ujarnya. Ada beberapa hal yang diakui pemerintah. Sepertikurang optimalnya pendapatan dan bagaimana melakukan penanganan utang-utang pajak.
Pemerintah juga mengaku masih banyak program yang belum dilaksanakan atau belum maksimal dilaksanakan. “Kami apresiasi, pemerintah sangat kooperatif sekali dan produktif dalam memberikan tanggapan terhadap pandangan fraksi. Semoga di tahun 2022 ini dan ke depan benar-benar Pemerintah Badung ini harapannya lebih baik lagi sehingga hasil akhir yang akan diberikan oleh Pemerintah dan Badung untuk masyarakat Badung dalam mencapai tujuan kesejahteraannya bisa tercapai, bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Kita harapkan pemerintahan Badung antara DPRD dan Bupati benar-benar dapat dilakukan secara sinergi,” ujarnya.
Dewan meminta agar semua program, visi misi yang disampaikan bisa dilaksanakan sebaik mungkin sesuai dengan kemampuan keuangan daerah. Diharapkan pada tahun 2022 ini pendapatan akan bisa lebih maksimal sehingga program-program yang belum terlaksana atau yang tertunda bisa dilaksanakan dan dituntaskan sampai akhir 2024.
Dengan demikian program-program yang menjadi program mandatori akan bisa menjadi prioritas. “Kami harapkan ini bisa berjalan dan kami DPRD akan selalu memberikan support yang positif supaya program pemerintah berjalan dengan baik, terciptanya pemerintah yang baik dan bersih dari segalanya,” ujarnya.(cv/tim)