
BANGLI, Fajharbadung.com – Dewan Pimpinan Provinsi Perhimpunan Pemuda Hindu Indonesia (DPP Peradah Indonesia) Bali periode 2021-2024 dilantik di Pura Luhur Batukau, Rabu (19/12/2021). Pasca dilantik, mereka telah menyiapkan tiga program unggulan dengan tagline “Saling Isi Saling Gisi”.
Ketua DPP Peradah Indonesia Bali, I Putu Eka Mahardhika, S.IP., M.AP., menjelaskan tiga program unggulan yang disajikan oleh pihaknya meliputi penguatan literasi, advokasi, dan UMKM. “Tiga program kerja tersebut kami hadirkan menyikapi berbagai persoalan krusial yang dihadapi Bali saat ini,” katanya dalam acara Pelantikan Pengurus yang dirangkaikan dengan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) bertema “Tanam Tuwuh”.
Dari sisi literasi, ia memandang bahwa selama ini ada fenomena bahwa pemuda Hindu, utamanya di Bali, yang cenderung tidak memahami nilai-nilai dan filsafat leluhur. Kondisi ini menyebabkan kegoyahan keyakinan bahkan minder ketika ditanya oleh orang lain.
“Generasi muda Hindu pada era ini cenderung berjarak dengan kearifan leluhur, sehingga mudah ‘direcoki’ keyakinan lain yang belum tentu tepat diterapkan di tanah Bali. Untuk itulah, kembali kepada filsafat leluhur sangat diperlukan,” kata dia.
Kedua, upaya-upaya pembelaan dan melek hukum juga sangat esensial digarap hari ini. Belakangan banyak kasus pelecehan simbol Hindu hingga ketidakberdayaan krama yang terbelit masalah hukum. Oleh karena itu, upaya-upaya penguatan advokasi perlu digarap serius.
“Ketiga adalah meningkatkan minat dan gerak berwirausaha. Kesejahteraan umat adalah sebuah keniscayaan, maka sejalan dengan program Pimpinan Nasional, kami juga menggarap sektor tersebut,” kata mantan Ketua DPK Peradah Indonesia Gianyar ini.
Ketua DPK Peradah Tabanan, I Gede Made Bayu Mertha Putra, berharap kepengurusan baru DPP Peradah Indonesia Bali periode 2021-2024, mampu meningkatkan eksistensinya ditengah masyarakat Bali. Hal ini karena eksistensi DPP Peradah Indonesia Bali akan berdampak bagi DPK Peradah se-Bali.
Lebih jauh, Bayu juga berharap agar kedepan DPP Peradah Indonesia Bali berani mengambil isu-isu populis, terutama di bidang kebudayaan, serta berupaya menawarkan solusi kepada masyarakat.
“Saya harapkan kedepan DPP Peradah Bali, bisa mengambil isu-isu yang hot, terutama terkait Kebudayaan, dan tidak lupa tentukan mencarikan dan menawarkan solusi kepada masyarakat,” ungkap Bayu
Terakhir, bayu berpesan agar DPP Peradah Indonesia Bali memasifkan gerakan di tengah-tengah masyarakat agar dapat menyentuh karang taruna dan sekaa teruna-teruni di banjar-banjar.(Arie)