Wabup. Suiasa Tatap Muka dengan Dekopinda Badung, Pemkab. Badung Segera Buat Aplikasi untuk Mempermudah Koperasi

0
286
Wabup. Suiasa Tatap Muka dengan Dekopinda Badung, Pemkab. Badung Segera Buat Aplikasi untuk Mempermudah Koperasi/fajarbadung.com
Wabup. Suiasa Tatap Muka dengan Dekopinda Badung, Pemkab. Badung Segera Buat Aplikasi untuk Mempermudah Koperasi/fajarbadung.com

BADUNG, Fajarbadung.com – Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa bertatap muka dengan Pengurus Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kabupaten Badung dan Pengurus, Pengawas serta Pembina Yayasan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia yang dibentuk Dekopinda Badung, serangkaian HUT Koperasi tahun 2020 di SMK Pratama Widya Mandala, Kecamatan Kuta Utara, Jumat (21/8). Dalam tatap muka tersebut diisi acara syukuran sederhana dengan pemotongan tumpeng sekaligus melihat Sekretariat Dekopinda Badung.

Dalam tatap muka, Wabup. Suiasa yang didampingi Kadis Koperasi, UKM dan Perdagangan Badung, I Made Widiana dan Camat Kuta Utara I Putu Eka Parmana, menyampaikan apresiasi kepada Dekopinda dan gerakan koperasi di badung, yang terus bergerak menjadi soko guru perekonomian masyarakat, meskipun ditengah mewabahnya pandemi covid-19. “Kami selaku pemerintah sangat mengapresiasi koperasi di badung, di masa sulit sekarang ini masih banyak koperasi yang memiliki rasa peduli kepada anggotanya dengan memberikan bantuan sembako. Inilah sejatinya keberadaan koperasi yang sangat berperan aktif dalam menjaga stabilitas dan pertumbuhan ekonomi masyarakat termasuk membuka lapangan kerja serta menekan angka kemiskinan,” jelas Suiasa.

See also  KSP Minta Pemda Sumut Segera Selesaikan Konflik Agraria Simalingkar - Sei Mencirim

Lebih lanjut Wabup. Suiasa menjelaskan, dalam waktu dekat Pemkab. Badung melalui Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan akan berupaya membuatkan aplikasi sistem pencatatan dan pelaporan koperasi serta lainnya yang mencakup pengelolaan koperasi. Untuk itu Wabup. Suiasa menugaskan Kadis Koperasi segera berkoordinasi bersama dengan Diskominfo untuk membangun aplikasi ini.

“Untuk lebih komprehensif dan agar sesuai dengan kebutuhan koperasi, serta dapat lebih mudah dan praktis, kami harapkan jajaran Dekopinda harus diajak komunikasi. Sehingga aplikasi ini dapat dituntaskan guna memberikan kemudahan kepada jajaran koperasi dalam segala hal, ” tambahnya.

Kedepannya juga diminta desa-desa di badung untuk membangun desa digital. Salah satunya dengan membuat aplikasi berkenaan dengan pemasaran produk industri rumah tangga dan UMKM. Desa-desa agar bersinergi dengan koperasi yang ada di wilayahnya, dengan tujuan segala produk industri kecil, industri rumah tangga termasuk UMKM dapat dipasarkan melalui media online.

See also  Samakan Persepsi tentang Perpres 33, Dewan Gelar Rakor dengan Eksekutif

“Jaman sekarang mau tidak mau kita harus mengikuti teknologi, kalau tidak kita akan tertinggal. Sekarang tidak ada lagi istilah yang besar mengalahkan yang kecil, tapi yang cepat mengalahkan yang lambat,” jelasnya.

Ketua Dekopinda Badung Drs. I Wayan Reta SH, MM, didampingi Wakil Ketua I Made Sutarma SH, MM, Sekretaris Drs. I Wayan Suardika MM, beserta pengurus Dekopinda menyampaikan terima kasih atas kehadiran Wakil Bupati Badung bertatap muka sekaligus syukuran HUT Koperasi tahun ini.

Wayan Reta yang juga sebagai pemilik SMK Pratama Widya Mandala ini juga menyampaikan apresiasi atas dukungan program-program dan kebijakan yang selama ini telah diberikan Pemkab Badung untuk keberlangsungan kegiatan di Dekopinda dan kemajuan gerakan koperasi Badung. Ia menyadari bahwa mewabahnya virus corona juga sangat berdampak pada pengelolaan koperasi. Namun gerakan koperasi tetap menjalankan prinsip koperasi yakni demokrasi dan gotong-royong dengan memberikan tiga opsi pelayanan yaitu keterbukaan, berbagi dan kepedulian.

See also  Ketua DPRD BadungTerima Audiensi Perkenalan Produk Kesehatan Kalsium

Ditambahkan, saat ini pihaknya sedang membentuk sebuah Yayasan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia yang nantinya akan memperkuat gerakan koperasi di Badung, dalam bentuk memberikan pelatihan dan pendampingan UMKM. “Selama ini, bila kami mengadakan pelatihan, selalu mendatangkan narasumber dari luar, padahal di badung sendiri narasumber cukup banyak. Untuk itu kami mohon dukungan dari Pemkab. Badung,” imbuhnya.(red/Humas).

(Visited 12 times, 1 visits today)